Jangan Sampai Salah Jalan
Gambar : Dokumentasi pribadi
Pernahkah pada waktu anda mengendarai kendaraan bermotor mengalami salah jalan pada waktu pergi ke suatu tempat..? Pasti setiap orang dalam hidupnya suatu ketika pernah mengalami salah jalan baik pada saat mencari alamat seseorang yang dituju maunpun mencari lokasi wisata atau rumah makan dsb. Kalau salah jalannya tidak jauh dengan lokasi yang dituju mungkin tidak ada masalah tetapi kalau salah jalannya jaraknya jauh mungkin lebih dari 1 km atau waktu tempuhnya berjam-jam pasti sangat menjengkelkan. Apalagi jika masih ada acara-acara lain yang juga harus didatangi , bisa-bisa acara yang sudah disusun bisa berantakan semua hanya gara-gara salah jalan. Oleh sebab itu alangkah baiknya kalau kita berpergian ke suatu tempat ‘’ jangan sampai salah jalan. ‘’
Saya punya pengalaman pribadi mengalami salah jalan yang tidak pernah akan terlupakan dalam hidup saya dan berharap ‘’ jangan sampai salah jalan ‘’ seperti yang pernah saya alami terulang lagi. Awal Desember 2018 pada saat ditugaskan di kota Makasar, hari pertama masuk kerja, siang harinya saya diajak teman untuk mengenali jalan-jalan di kota Makasar serta melewati rute dari tempat kerja menuju kerumah dinas dimana saya akan tinggal disitu. Setelah mengerti jalan yang harus dilalui dari tempat kerja di Mall Panakukang Makasar ke komplek perumahan rumah dinas di jalan Daeng Tata yang berjarak kurang lebih 20 Km dan waktu tempat hanya sekitar 30 menit jika jalanan lancar, maka saya memberanikan diri pulang kerja membawa mobil sendiri dengan penuh percaya diri walaupun baru hari itu saya mengenal dan berada di kota Makasar.
Jam 19.00 WIT saya meluncur dari tempat kerja menuju rumah dinas. Saat itu kondisi lalu lintas cukup ramai membuat saya harus konsentrasi mengendarai mobil sambil menghafal jalan mana yang harus dilalui, membuat saya tidak fokus akhirnya salah jalan dan nyasar kemana-mana. Saya mencoba membuka aplikasi penunjuk jalan biar tidak salah arah ternyata tidak membantu juga. Tidak terasa sudah hampir 3 jam saya berputar-putar saja di jalan tidak sampai kextempat tujuan. Akhirnya saya berhenti dan bertanya ke seseorang dan meminta petunjuk kelokasi yang dituju, tetapi karena sudah capai dan tidak hapal jalannya, lokasi rumah dinas tidak ketemu juga. Langkah terakhir yang saya tempuh meminta bantuan seseorang yang sedang nongkrong di Alfa Mart untuk mengantar saya kerumah dinas. Saya mengikuti motor yang dibawanya sehingga pasti tidak akan salah jalan lagi. Ternyata rumah dinas yang akan saya tempati sudah dekat, lokasinya hanya sekitar 1 Km saja dari Alfa Mart dan hanya 10 menit perjalanan sudah sampai. Tepat jam 22.00 WIT saya sampai dirumah dinas, ternyata perjalanan yang harusnya ditempuh 30 menit menjadi 3 jam hanya karena ‘’ salah jalan. ‘’ Itulah pengalaman salah jalan yang tidak pernah terlupakan dalam hidup saya.
Pembaca yang hebat..!! Salah jalan dalam mencari lokasi tertentu adalah hal yang biasa dan mungkin hampir semua orang pernah mengalami, tetapi bagaimana kalau ’’ salah jalan dalam menjalani hidup ini ‘’. Jika kita sampai salah jalan dalam menjalani hidup ini akan berakibat kepada masa depan kita nanti. Kita semua pasti tahu bahwa hidup cuma sekali. Ketika kita memilih jalan hidup, maka itu adalah hak kita sebagai manusia bebas. Tapi seiring dengan pilihan, maka ada tanggung jawab di pundak kita. Bukan hanya terhadap diri pribadi, tetapi juga bertanggung jawab terhadap nasib keluarga kita dan lingkungan di mana kita hidup. Pilihan ada ditangan kita. Meminjam kata kata bijak dalam bahasa Inggris “The choise is yours, but your choise is your life.” yang dapat diterjemahkan secara bebas “Pilihan ada ditangan anda, tapi jangan lupa apa yang dipilih akan menjadi hidup anda.” Salah membajak sawah, akan rusak padi semusim, salah memilih jalan hidup akan jadi penyesalan seumur hidup.
Setiap orang pasti bisa saja salah dalam melangkah atau salah dalam memilih jalan hidup, bilamana sadar bahwa sudah salah arah, maka jangan diteruskan lagi. Berhentilah dan berbaliklah kejalan yang seharusnya ditempuh. Caranya adalah dengan mengubah sikap mental. Karena dengan mengubah sikap mental, maka cara berpikir juga akan serta merta berubah. Tidak mudah memang, tapi ada jalan bilamana kita mau berubah. Ada beberapa hal yang perlu kita waspadai apakah jalan yang kita pilih salah ataukah benar. Bagaimana tandanya bahwa kita salah jalan..?
1.. Selalu mengeluh dan tidak bersyukur dengan hal yang telah didapatkan.
Satu hal yang bisa menjadi tanda bahwa jalan diambil itu salah adalah bahwa anda tidak pernah bersyukur dengan apa yang telah ada dan yang sudah diterima serta selalu melihat segala sesuatu dari sisi negative dan tidak pernah bisa memetik hikmah dari setiap perkara yang dialami. Jika ada merasa seperti itu, itulah salah satu tanda bahwa anda telah salah jalan.
2.. Hidup tidak tenang dan kuatir akan masa depan.
Ada sebagian orang yang kuatir akan masa depannya karena situasi dan kondisi yang dihadapi tidak sesuai dengan yang diharapkan. Walapun selama ini ada kesulitan dan masalah bisa dihadapi dan diatasi tetapi tetap saja hidupnya tidak tenang dan selalu kuatir akan masa depannya padahal usaha dan doa tidak pernah mengkhianati hasil. Kalau hal seperti ini anda rasakan, hati-hatilah itu merupakan satu pertanda anda berada di jalan yang salah.
3..Tidak bisa menerima kegagalan dan tidak mau bangkit.
Dalam setiap usaha yang ingain dicapai selalu memiliki kemungkinan akan kegagalan. Namun, walaupun anda sadar bahwa kegagalan merupakan suatu hal yang wajar dalam suatu perjuangan tetapi anda tidak tidak bisa menerima kegagalan tersebut bahkan menyerah begitu saja dan tidak mau bangkit dan berusaha lebih keras lagi. Jika anda merasa melakukan hal tersebut berarti anda sedang berada di jalan yang salah.
4…Sulit untuk memberi maaf.
Setiap orang pasti pernah mengalami kekecewaan dan sakit hati dalam hidup ini, bisa diakibatkan oleh karena perlakuan yang diterima dari keluarga, teman atau siapapun juga. Tetapi jangan sampai kekecewaan dan sakit hati itu menjadi akar kepahitan yang sulit untuk dihilangkan bahkan seolah tidak ada kata maaf untuk mereka yang telah mengecewakan dan menyakiti hati anda. Jika sampai sekarang anda masih sulit untuk memaafkan orang-orang yang mengecewakan dan menyakiti hati anda itu salah satu anda telah salah jalan.
5..Tidak tahu cara menghargai dan mencintai dirinya sendiri.
Ada orang yang sulit diatur dan hidup sesuai dengan keinginannya sendiri padahal ada keluarga yang perlu dipertimbangkan perasaannya dan ada norma dan etika dalam menjalani hidup ini. Tidak mencintai tubuhnya sendiri dan tidak menghargai karya Tuhan dalam hidupnya. Mempunyai prinsip hidup yang yang penting saya suka , saya senang orang lain tidak usah ikut campur. Menganut gaya hidup bebas, pesta pora, mabuk dan narkoba dan semua itu dijalani dengan sadar dan tidak peduli dengan keluarga dan tidak takut dosa. Jika itu masih anda jalani maka hati-hatilah anda telah salah jalan dan segera kembali ke jalan yang benar.
Dalam menjalani hidup ini memang tidak selalu semuanya berjalan dengan mulus. Kadang kita dihadapkan jalan yang terjal, jalan naik, turun bahkan banyak lika-likunya. ” Ketika jalan di depan berliku, bahkan pada akhirnya hanya ada jalan buntu, jangan kuatir ada kompas yang akan memberi arah kemana kita harus melangkah, Tuhan itulah kompas kehidupan yang memberi arah dalam hidupmu “ Selama dalam hidup ini kita selalu mengandalkan Tuhan jangan takut untuk melangkah, karena Tuhan akan selalu menuntun dan membimbing perjalanan hidup yang harus kita jalani.
‘’ Hidup adalah sebuah perjalanan, bisa sangat panjang dan penuh jalan berliku, kadang ada kegembiraan tetapi juga ada kesusahan, namun yang paling utama jangan sampai salah jalan apa lagi berjalan mengikuti kesia-siaan. ‘’ Setiap orang berhak menentukan jalan hidupnya masing masing. Namun juga harus diperhatikan bahwa setiap jalan yang dipilih tentunya menyimpan risiko dan ‘’ jangan sampai salah jalan. ’’ Ketika anda tahu bahwa jalan hidup yang anda pilih salah, segera berhenti dan ambil jalan yang benar dan jangan hancurkan masa depanmu serta ingatlah akan keluargamu. Masih ada jalan panjang menuju masa depan yang lebih baik dengan memulai hidup baru dengan mengikuti jalan yang benar dan jangan sampai salah jalan lagi. ‘’ ketika berada di jalan yang benar segala sesuatu yang ada di depan kita akan terasa mudah untuk dikerjakan dan diselesaikan , meskipun ada persoalan selalu ada jalan keluar dan hidup dapat dijalani dengan kedamaian, kebahagiaan dan penuh rasa syukur ‘’