Berserah – Tanpa Menyerah
Gambar : Dokumentasi pribadi
Kondisi hidup saat ini memang tidaklah mudah, persaingan dalam dunia kerja begitu ketat demikian juga berbagai tantangan yang berat dalam menjalani kehidupan ini harus dihadapi , bahkan kadang kita pun harus melewati berbagai ujian kehidupan yang mungkin tidak kita inginkan. Ada saat-saat dimana rasanya keadaan begitu berat dan membuat kita ingin menyerah, namun sebagai orang beriman tentu kita tidak boleh menyerah tetapi justru berserah kepada Tuhan dan tetap berusaha sekuat tenaga mencari jalan keluar dari setiap permasalahan yang kita hadapi.
Akhir-akhir ini saya sering menerima keluhan dari beberapa teman mengenai keadaan yang begitu berat yang harus dihadapi. Ada seorang teman yang mengalami masalah yang berat karena istrinya di vonis menderita Kanker stadium 4. Awalnya sakit perut yang tak kunjung sembuh setelah diperiksa dengan intens ternyata ada daging tumbuh di rahimnya dan ternyata di vonis sakit kanker . Sang istri yang tidak siap dengan kondisi itu bahkan hampir mengakhiri hidup karena tidak siap dengan keadaan yang dialaminya. Ada juga seorang teman yang hidupnya terasa hancur karena anaknya yang masih berusia 7 tahun di vonis menderita Leukemia atau kanker darah dan harus menjalani kemotherapi berkali-kali dan operasi tulang belakang.
Beberapa waktu yang lalu ada juga seorang teman yang menderita tekanan yang begitu berat dalam hidupnya karena mengetahui istrinya melakukan perselingkuhan dan mengakibatkan keharmonisan rumah tangganya terganggu dan bisa berakibat rumah tangganya diambang kehancuran jika tidak ada perubahan yang positip. Ada juga seorang teman yang mengeluh harus berpisah dengan keluarga karena ditugaskan berbeda pulau oleh perusahaan di tempatnya bekerja, padahal istrinya sedang dalam kondisi perawatan dari sakit yang dideritanya dan keluarganya sedang membutuhkan perhatiannya tetapi perusahaan tempatnya bekerja tetap memintanya untuk tetap berangkat ke penugasan yang baru.
Masih banyak lagi permasalahan-permasalahan yang sering saya dengar dari teman, saudara dan orang-orang yang saya kenal, baik masalah sakit penyakit, masalah keluarga, masalah pekerjaan, masalah ekonomi dan masalah yang paling berat yaitu ditinggal oleh orang yang sangat dicintai karena dipanggil Tuhan dengan begitu mendadak karena sakit ataupun mengalami kecelakaan dan berbagai sebab lain. ‘’Sebagai orang beriman semua masalah harus dihadapi dengan hanya berserah kepada Tuhan dan tanpa menyerah ‘’.
Pembaca yang hebat…!!! Selama kita hidup masalah akan selalu ada. Jika kita boleh memilih tentu kita akan memilih kalau bisa tidak ada masalah dalam kehidupan kita, kalaupun ada masalah jangan yang berat-berat, tetapi pada kenyataannya kita semua tidak bisa memilih. Masalah kadang datang begitu tiba-tiba dan harus kita hadapi. Masalah satu belum selesai datang lagi masalah lain yang lebih berat dan perlu penyelesaian segera sehingga membuat kita sulit untuk berpikir dan kadang bingung serta tidak tahu bagaimana cara menghadapinya, tetapi ” Melalui masalah kita diajarkan berserah dan mengandalkan Tuhan, karena ketika segala sesuatu berjalan lancar kadang kita melupakan Tuhan dan merasa seolah semua itu terjadi karena kemampuan kita sendiri “
Setiap orang tidak akan pernah lepas dari masalah dan dalam setiap masalah pasti ada pelajaran yang bisa diambil dan menjadi pengalaman hidup yang berharga. Pengalaman hidup adalah guru yang terbaik yang akan mengajarkan banyak hal dalam hidup ini sehingga semakin hari kita akan semakin bijak dalam menjalani kehidupan. Ketika ada masalah kita bisa memilih menyerah atau ‘’ berserah tanpa menyerah ‘’ Saya percaya pada saat Anda menghadapi masalah tentu akan memilih ‘’ Berserah tanpa menyerah ‘’ karena itu memang pilihan yang paling benar sebagai orang beriman.
Apapun masalah yang sedang anda hadapi saat ini, baik sakit penyakit, masalah keluarga, kondisi keuangan yang berat , masalah dalam pekerjaan, pendidikan dsb. Anda harus yakin dan percaya bahwa semua itu pasti sanggup Anda hadapi. Jangan pula menyalahkan diri dan berkata bahwa Anda tidak mampu, bodoh dan bernasib sial. Di tangan Tuhan hidup Anda berarti, tidak ada istilah nasib sial bagi orang beriman. Anda hanya perlu berserah kepada Tuhan dan tetap berusaha mencari jalan keluar yang terbaik dan bersabar menunggu waktu Tuhan serta belajar memahami dan mengerti rencana Tuhan dalam hidup Anda. ” Seberat apapun masalah yang dihadapi jangan pernah ada kata menyerah, datanglah kepada Tuhan dan berserah kepada-Nya, percayalah Dia akan memberi kekuatan dan jalan keluar. “
” Berserah bukan berarti berdiam diri tanpa tindakan apapun, tetapi tetap berusaha dan menyerahkan semua usaha yang dilakukan kepada Tuhan melalui doa dan mengimani bahwa Tuhan akan memberikan yang terbaik “ Jika saat ini Anda sedang menghadapi masalah dan hidup terasa begitu berat, tetaplah tenang dan lakukan beberapa hal sbb :
- Berdoa dan serahkan kepada Tuhan setiap permasalahan yang Anda hadapi.
- Yakin dan percayalah bahwa Tuhan tidak pernah mencobai umat-Nya melebihi kekuatannya.
- Introspeksi diri dan evaluasi sikap dan kehidupan yang Anda jalani selama ini.
- Bersikap tenang dan mengambil hikmah yang positip dalam setiap masalah yang terjadi .
- Jangan pernah menyerah dalam menghadapi masalah.
- Yakin dan percaya dalam setiap masalah pasti ada jalan keluar
Didalam kehidupan ini memang kadang berjalan tidak selalu sesuai dengan yang kita harapkan. Ada masanya kita menjalani semuanya dengan lancar, baik dan membahagiakan, tapi kadang kita juga suatu saat akan mengalami masa-masa sulit yang tidak kita harapkan . Kehidupan ini seperti roda yang berputar, kadang posisinya ada diatas dan kadang juga posisinya berputar kebawah itu adalah sesuatu yang juga terjadi didalam kehidupan ini. Apapun kondisi yang Anda alami yakin dan percayalah bahwa dalam setiap masalah pasti ada jalan keluar, yang harus kita lakukan adalah ‘’ Berserah kepada Tuhan dan jangan menyerah ‘’ dan percayalah bahwa pasti akan ada jalan keluar dan semuanya akan indah pada waktunya. Amin…
” Seberat apapun masalah yang dihadapi jangan pernah ada kata menyerah, datanglah kepada Tuhan dan berserah kepada-Nya, percayalah Dia akan memberi kekuatan dan jalan keluar “
( F. Kristiono )