Eling Lan Waspodo
Gambar : Dokumentasi pribadi
Arti ‘’ Eling lan Waspodo ‘’ sendiri dalam bahasa Indonesia adalah ‘’ Ingat dan Waspada ‘’ Essensi dari sikap eling lan wapodo adalah : ‘’ berfikir, berucap, bersikap, bertindak, berbuat dalam interaksi dengan sesama manusia, seluruh mahluk hidup dan lingkungan alam dilandasi dengan cinta dan kasih sayang ‘’ Dengan menjalani kaidah-kaidah tersebut diatas maka diharapkan kehidupan ini damai, indah dan selaras dengan alam dan jika itu terjadi tentu kehidupan didunia ini akan damai dan menyenangkan. Ajaran-ajaran yang diberikan pada leluhur kita sebetulnya sangat mulia dan bagus untuk dijalankan terlebih jika itu dilakukan para pejabat yang terlibat dalam pemerintahan baik di Eksekutif, Legeslatif dan Yudikatif tantu akan membawa kesejahteraan bagi masayarakat dan kemajuan bagi bangsa dan negara, tetapi sayang sekali kondisi itu belum sesuai harapan kita.
Makna ‘’ Eling lan Waspodo ‘’ membuat saya tergerak untuk menuliskan artikel ini terlebih melihat kondisi akhir-akhir ini yang membuat kita semua gelisah, cemas dan mungkin takut karena berbagai bencana yang tejadi karena adanya : virus corona, bencana alam ( banjir, tanah longsor, gempa bumi, kebakaran hutan, gunung meletus ) yang dikarenakan ulah manusia atau karena alam yang bergejolak, demikian juga sikap manusia yang mudah sekali mengutarakan ujaran kebencian, fitnah, hoax dsb, yang semua itu dilakukan seolah tanpa ada beban atau merasa bersalah terutama melalui media sosial. Bahkan seorang Presiden RI, orang nomor 1 di negeri ini yang seharusnya sangat kita hormati dijadikan sasaran ujaran kebencian dan fitnah tanpa si pelaku merasa bersalah. Kalau seorang Presiden saja bisa menerima perlakuan seperti itu apalagi masyarakat kecil.
Pembaca yang hebat…!! Sebagai orang yang beriman tentu kita semua diajarkan untuk selalu melakukan berperilaku yang baik , karena saya yakin semua agama pasti mengajarkan sesuatu yang baik. Setiap manusia memang tidak ada yang sempurna dan sering melakukan kesalahan tetapi kita semua juga pasti ingin berusaha untuk berbuat sebaik mungkin dan tidak melakukan kesalahan sehingga kehidupan kita juga menjadi baik, untuk itu tidak ada salahnya agar kita harus selalu ‘’ Eling lan Waspodo ‘’ dalam menjalani kehidupan ini. Dengan ‘’ sikap eling lan waspodo membuat anda akan selalu mawas diri dalam menjalani hidup serta lebih arif dan bijaksanan dalam berpikir, berucap dan bertindak ‘’ tidak hanya untuk diri sendiri dan keluarga tetapi juga bagi lingkungan dan masyarakat sesuai dengan peran kita masing-masing dimana kita tinggal dan berkarya.
‘’ Kesulitan, tantangan, peluang dan godaan akan selalu ada, tetapi orang yang selalu mawas diri dan waspada akan selalu siap dan bijak dalam menyikapi dan menghadapinya. ‘’ Menjalani hidup ini dengan sikap ‘’ Eling lan Waspodo ‘’ akan selalu mengingatkan kita semua bahwa :
1..Tuhan adalah pencipta alam semesta yang menjaga kelangsungan hidup dunia ini dan ciptaan-Nya yang tidak bisa dibatasi ruang dan waktu yang akan selalu mengetahui semua yang terjadi di dunia ini dan tidak ada sedikitpun yang terlewatkan.
2..Apa yang anda lakukan saat ini pasti akan anda pertanggung jawabkan dihadapan sang Pencipta nanti pada saat hidup harus berakhir didunia untuk menghadap Tuhan Yang Maha Esa.
3..Apa yang anda lakukan saat ini pasti akan dituai dikemudian hari, bisa anda yang menerima hasilnya bisa juga keluarga anda ( anak, istri atau orang tua ), apakah itu perbuatan baik ataupun perbuatan yang tidak baik . Ada istilah hukum tabur tuai, hukum karma atau hukum sebab akibat.
4..Apa yang anda lakukan dalam menjalani kehidupan ini baik itu dalam berpikir, berucap dan bertindak harus selalu hati-hati dan mawas diri, dengan demikian anda akan lebih mentaati semua kaidah agama, budi pekerti serta beragam aturan lainnya yang hidup dan berkembang di tengah masyaakat ( Eling lan Waspodo ).
‘’ Hidup kita bisa berakhir kapan saja tanpa terpancang dengan usia, karena itu jangan terjebak dengan keinginan yang tidak akan ada habisnya, tetapi hati-hati dan waspadalah dalam menjalani hidup yang hanya sementara ini. ‘’ Jika dalam menjalani kehidupan ini kita bisa selalu ingat akan hal tersebut diatas maka nisacaya dalam hidup bermasayarakat tentu akan selalu berfikir, berucap, bersikap, bertindak dan berinteraksi dengan sesama kita dengan lebih arif dan bijaksana dan dilandasi hidup saling mengasihi. Sikap hidup yang mulia seperti itu tentu bisa dilakukan jika dalam hidup ini terus berproses dan belajar untuk selalu berusaha meningkatkan diri menjadi lebih baik dan hidup selalu dekat dengan Tuhan dengan banyak berdoa dan memurnikan hati kita dengan membuang semua ego dan emosi negative yang ada pada diri kita, sehingga kita bisa lebih menggunakan hati nurani kita yang merupakan guru sejati yang terbaik bagi kita.
Dengan sikap ‘’ Eling ‘’ semoga kita bisa menjadi manusia yang berbudi luhur dan menjalani hidup ini agar berguna bagi keluarga, lingkungan sekitar dan dan masyarakat . Dengan sikap ‘’ Waspodo ‘’ kita juga dituntut untuk selalu waspada sebagai bentuk ke hati-hatian dalam menjalankan hidup ini dengan demikian kita bisa lebih teliti, lebih cermat dalam setiap menambil keputusaan. Sikap ‘’ Eling dan Waspodo ‘’ itu juga merupakan wujud tanggung jawab kepada diri sendiri, keluarga, masyarakat, alam ini dan terutama kepada Tuhan Yang Maha Esa. Amin….
‘’ Hidup ini bisa berakhir kapan saja tanpa terpancang dengan usia, karena itu jangan terjebak dengan keinginan yang tidak akan ada habisnya, tetapi hati-hati dan waspadalah dalam menjalani hidup yang hanya sementara ini ‘’
( F. Kristiono )