Masalah Kecil Jangan Dibesarkan
Gambar : Dokumentasi pribadi
Masalah pasti akan selalu ada dalam hidup ini dan dihadapi oleh semua orang . Ada masalah yang kecil ada juga masalah yang besar , tetapi setiap orang tentu mempunyai sudut pandang yang berbeda dalam menghadapi setiap masalah. Orang yang menganggap masalah adalah bagian dari hidup yang selalu akan ada, tentu mengganggap masalah adalah hal yang biasa. Tetapi orang yang menganggap masalah adalah musibah atau bencana , maka masalah adalah suatu yang berat dan persoalan yang sangat serius yang perlu segera dicari penyelesaiannya. Sebagai insan ciptaan Tuhan yang berakal budi dan mempunyai hikmat kita semua harus bijak dalam menyikapi masalah apapun yang terjadi dan bisa memilahnya dengan baik.
Dalam menyikapi suatu masalah masing-masing orang tentu berbeda responnya dan tergantung besar atau kecilnya masalah yang dihadapi. Setiap ada masalah tentu harus diselesaikan, tetapi kita juga jangan terjebak bahwa seolah-olah masalah itu bencana. Masalah adalah hal yang biasa dan itu adalah bagian dari proses kehidupan yang harus dijalani. Dengan adanya masalah tentu membuat hidup semakin berwarna membuat karakter dan iman kita menjadi semakin kuat dan selalu bertumbuh. ‘’ Masalah harus dihadapi dan jangan lari dari masalah , tetapi jangan juga menjadikan masalah sebagi beban yang begitu berat dan membelenggu hidup kita, sehingga membuat kita menjadi bimbang dan stres ‘’ , terlebih sampai melakukan hal yang negatif dan mencoba mencari jalan pintas yang tidak benar.” Masalah yang dialami atau situasi yang terjadi di sekitar kita bisa berdampak buruk namun bisa juga mendatangkan kebaikan, hal itu tergantung dari cara kita memandang atau menyikapinya. “
Ada masalah yang besar, ada juga masalah yang kecil, tetapi ‘’masalah kecil…jangan dibesarkan ‘’ kita harus bijak dan proposional dalam melihat setiap masalah yang ada. Saya punya teman yang tidak menyukai rekan kerjanya dan sering menjelek-jelekkannya, hanya karena rekan kerjanya jarang menyapanya, padahal rekan kerjanya tidak pernah menyinggungnya atau menyakitinya , hanya memang orangnya pendiam dan cenderung asyik dengan dirinya sendiri. Ada juga seorang teman saya yang sakit hati kepada atasannya hanya karena di mutasi dibagian yang lain. Karena teman saya sudah sangat nyaman dengan pekerjaan sebelumnya maka dia merasa tidak suka dan sakit hati kepada atasannya, padahal perpindahan jabatan adalah hal yang biasa dan kebetulan di perusahaan tempatnya bekerja sedang dilakukan restrukturisasi organisasi sehingga banyak perubahan-perubahan yang dilakukan. Waktu saya mendengar hal itu saya katakan kepada teman saya ‘’ masalah kecil…jangan dibesarkan ‘’ dan jangan berpikir negatif, justru pergunakan kesempatan pindah ke bagian lain untuk belajar sesuatu yang baru dan mencoba tantangan yang baru.
Ada juga seorang teman yang cukup dekat dengan saya harus bercerai dengan istrinya hanya karena istrinya cenderung masih bergantung ke orang tuanya yang masih terus memberi bantuan keuangan dan lebih banyak menghabiskan waktu di rumah orang tuanya, teman saya merasa tersinggung karena merasa tidak dihargai dan dianggap seolah tidak mampu hidup mandiri , karena masing-masing bersikap emosional masalah kecil yang harusnya bisa diselesaikan akhirnya menjadi besar dan berakhir dengan perceraian karena ego masing-masing, padahal ada anak-anak yang terkena dampaknya akibat perceraian itu. Semua itu terjadi karena masalah yang seharusnya kecil tetapi menjadi besar, karena cara menyikapinya yang terlalu berlebihan dan mementingkan dirinya sendiri tanpa mempertimbangkan kepentingan yang lebih besar.
Pembaca yang hebat…!! seringkali kita merisaukan hal-hal yang setelah kita amati lebih dalam ternyata bukanlah masalah yang besar. Seringkali kita terjebak pada masalah kecil dan terlalu membesar-besarkannya. Contoh yang sering terjadi, pada saat berkendara ada orang yang menyalip kita atau hampir menyerempet kita , maka kita menjadi emosi dan bisa juga mengejarnya dan marah-marah, bahkan kalau berhasil mengejar dan bertemu dengan orangnya mungkin kita akan mengajak bertengkar, tetapi bisa juga karena emosi dalam berkendara karena mengejar orang yang hampir menyerempet tadi, bisa juga justru kita mengalami kecelakaan karena tidak hati-hati. Padahal jika kita tetap tenang dan membiarkannya maka kita bisa melanjutkan perjalanan dengan lancar dan sampai tujuan tanpa ada masalah apapun.
Bagaimana caranya agar ‘’ masalah kecil…jangan dibesarkan ‘’ sehingga kita semua bijak dalam menyikapi apapun masalah yang terjadi dalam hidup ini :
1..Tetap tenang di dalam menghadapi masalah apapun yang mungkin terjadi.
Dengan bersikap tenang maka kita dapat berpikir dengan jernih , tidak reaktif dan tidak emosional dengan demikian kita dapat mencari solusi dan jalan keluar yang terbaik.
2.. Memilah masalah dengan proposional.
Masalah akan selalu ada selama kita masih hidup, oleh sebab itu kita harus bisa memilah masalah dengan proposional apakah itu masalah yang kecil atau masalah yang besar. Jika itu ‘’ Masalah kecil…jangan dibesarkan ‘’ demikian juga sebaliknya . Tempatkanlah masalah sesuai dengan porsinya dengan demikian tindakan yang akan diambil disesuiaikan dengan kondisi yang ada, dengan mempertimbangkan skala prioritas dan segala konsekuensinya.
3..Jangan hanya atau lari dari masalah
Masalah harus diselesaikan dan jangan diam apalagi lari dari masalah, karena justru akan menambah masalah. Lakukan apa yang bisa dilakukan dan bergerak untuk coba mengurai masalah, pasti Tuhan akan membuka jalan. Dengan banyaknya masalah yang terjadi dan harus dihadapi adalah kesempatan bagi dirimu untuk dapat berkembang lebih baik lagi, karena akan selalu ada kebaikan dibalik masalah yang terjadi.
4. Jangan pernah merasa tidak mampu karena kamu punya kelebihan yang membuat bisa bertahansampai saat ini.
Buang jauh-jauh pikiran negatif yang hanya akan mengecilkan dirimu sendiri dan cobalah selalu berpikir positip, karena masalah pasti ada jalan keluarnya dan tidak akan melebih kekuatanmu. Setidaknya dari masalah tersebut akan membuatmua berproses untuk menjadi manusia yang lebih bijaksana kelak. Masalah dan solusi itu sebenarnya berjalan bersisian, tergantung bagaimana berusaha mencari jalan keluarnya. Tuhan pasti sudah siapkan jalan keluar bahkan sebelum masalah itu terjadi. Ingatlah bahwa Tuhan tidak akan memberi ujian di luar batas kemampuan insa ciptaan-Nya.
5. Jangan khawatir menghadapi masalah.
Setiap orang pasti punya masalah, orang yang berpikiran luas tidak pernah khawatir jika ada masalah, karena baginya masalah adalah hal yang biasa dan bisa menimpa siapa saja. Dengan berbagai masalah yang dihadapi justru akan menambah pengalaman, dan wawasan serta serta menumbuhkan karakter dan imannya.
Selama kita hidup masalah akan selalu ada, baik itu masalah kecil ataupun masalah besar. Orang yang selalu berpikir positif memandang masalah adalah suatu proses hidup yang harus dijalani untuk melatih diri agar karakter dan iman seseorang bertumbuh dan teruji, tetapi orang yang berpikiran negatif akan memandang masalah adalah suatu bencana. ‘’ Tingkat kedewasaan seseorang bukan ditentukan dari besar kecilnya masalah, tetapi dari cara menyikapi permasalahan yang dihadapinya ‘’ karena itu tempatkanlah masalah sesuai pada porsinya.
‘’ Tingkat kedewasaan seseorang bukan ditentukan dari besar kecilnya masalah, tetapi dari cara menyikapi permasalahan yang dihadapinya ‘’
( F. Kristiono )